AndrieSamaran's blog

Proses produksi atau lintasan proses yang harus dilalui oleh bahan baku (raw material) untuk mengkonversikan menjadi produk yang diinginkan dengan urutan proses pada beberapa area produksi (sation kerja), harus ditetapkan setelah perancangan produk selesai. Penentuan urutan proses pada beberapa station kerja termasuk rincian operasi pada masing-masing station kerja tersebut sering disebut sebagai perencanaan proses produksi. Faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan ini antara lain jenis dan jumlah produk yang harus dibuat, jenis bahan baku dan komponen yang ada, fasilitas dan teknologi untuk produksi yang dimiliki dan sebagainya.

Berdasarkan hal tersebut diatas, produksi dapat diartikan sebagai kegiatan untuk meningkatkan atau menciptakan nilai suatu benda dengan masukan berupa faktor-faktor produksi,sehingga menjadi suatu produk sebagai keluarannya. (Martawirya, 2002). Perancangan dan perencanaan sistem produksi harus mempertimbangkan jenis produksi yang akan dibuat. Jenis produksi dapat diklasifikasikan atas sifat-sifat produk jenis produk, jumlah produk dan sebagainya.Untuk membedakan jenis produksi tersebut yang sering dilakukan adalah berdasarkan: (Martawirya, 2002).

  1. Produksi diskret dan produksi proses Produksi diskret merupakan kegiatan memproduksi suatu produk terdiri dari beberapa komponen dan pada umumnya dilakukan dalam beberapa tahap proses misalnya produksi mobil,mesin perkakas, kotak CPU dan sebagainya. Produksi proses merupakan kegiatan produksi yang dilakukan secara kontinyu untuk menghasilkan jenis produk tertentu dan pada umumnya dilakukan berdasarkan teknologi kimia dengan metode analisis atau sintesis misalnya produksi pupuk, minuman, minyak dan sebagainya.
  2. Produksi untuk simpanan dan untuk pesanan Produksi untuk simpanan merupakan kegiatan produksi yang dilakukan berdasarkan perkiraan jumlah produk yang dapat terjual. Produk dibuat terlebih dahuluh berdasarkan ramalan dan perkiraan sebelum ada permintaan pasar. Produksi untuk pesanan merupakan kegiatan produksi yang dilakukan tidak berdasarkan perkiraan penjualan tetapi berdasarkan permintaan dan pemesan.
  3. Produksi jumlah produk banyak variasi jenis sedikit, produksi jumlah produk sedang variasi jenis sedang dan produksi jumlah produk sedikit variasi jenis banyak. Produksi jumlah produk banyak variasi jenis sedikit menurut pengalaman akan lebih efisien jika digunakan peralatan produksi dan line produksi yang khusus, sebaliknya produksi jumlah produk sedikit variasi jenis banyak biasanya dilakukan dengan peralatan produksi umum yang memiliki fleksibilitas tinggi. Yang menjadi masalah adalah untuk menangani produksi dengan jumlah produk yang sedang variasi jenis sedang. Cara penyelesaiannya sebagai salah satu kecendrungan dilaksanakan pada FMS (Flexible Manufacturing System).
  4. Produksi job, produksi lot dan produksi kontinyu/berulang Produksi job merupakan kegiatan produksi satu persatu berdasarkan pesanan yang datang. Produksi lot merupakan kegiatan produksi secara berulang dari kumpulan satu jenis produkdalam jumlah tertentu. Sedangkan produksi kontinyu/berulang merupakan kegiatan produksi satu jenis produk secara berulang dalam jumlah banyak.

 

Kunjungi juga link berikut ini : 

  1. lampu belakang hrv 2015
  2. body kit innova reborn 2016
  3. bodykit innova lexus
  4. jual lampu drl innova
  5. lowering kit innova diesel
  6. lowering kit innova bensin
  7. garnish lampu depan innova
  8. cover bumper belakang innova
  9. lampu foglamp innova reborn
  10. turbocharger innova diesel

 

 

Berbagai jenis kegiatan otomotif tidak hanya menyangkut masalah teknis saja. Akan tetapi kegiatan diluar teknis justru mempunyai peranan y~:mg lebih besar. Berbagai kegiatan tersebut dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian yang telah diambil dari beberapa referensi antara lain sebagai berikut : 

Jenis Kegiatan Otomotif

  1. Kegiatan Teknis

Kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui prinsip kerja mesin mobil. Suatu mobil memiliki konstruksi yang terdiri dart 7 bagian utama, antara lain masill, hOllsmisi, sospallsi, rodo dati ban, rem, !tellstrl!ton, !tamodl, don bodi mobil17• Kine~a dari masing-masing bagian ini perlu dijaga untuk menghindari mobil dari kerusakan teknis. Sehingga umur mobil dapat lebih panjang dan dapat dicegah kerusakkannya terlebih dahulu.

  1. Kegiatan Non-teknis

Kegiatan ini lebih banyak berhubungan dengan permasalahan perawatan diluar kegiatan teknis/ mekanik. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kondisi interior dan eksterior mobil dengan cara pencucian atau memodifikasinya.

  1. Kegiatan olahraga

Kegiatan olahraga otomotif khususnya yang berhubungan dengan mobil memiliki banyak jenis/ macamnya. Olahraga tersebut seperti rally, drag race, offroad, balap turing yang memiliki agenda tetap dalam penyelenggaraannya.

  1. Kegiatan Sosial

Kegiatan ini merupakan tempat sosialisasi para penggemar otomotif dengan cara membentuk suatu klub-klub yang terdiri dari kesamaan jenis,. . • ,. :~, i : kendaraan yang dipakai. Kegiatan ini juga sering mengadakan aksi social kemasyarakatan seperti yang dilakukan para. offroader yang menolong para korban banjir yang melanda Jakarta.

  1. Kegiatan Hiburan

Otomotif tidak dapat lepes dari dunia entertainment yang memang mengangkat dan membesarkannya. Otomotif diangkat dalam dunia hiburan dikemas dengan cara menjadikannya suatu tontonan yang menarik seperti film, game dan periklanan. Film yang berhubungan dengan otomotif seperti The Fast And The Furious yang bercerita tentang balap jalanan dan Driven yang mengangkat cerita balap CART di Amerika. Otomotif juga menjadi ajang iklan bagi berbagai produk yang belum tantu yang akan berlaga tidak luput dari pemasangan ildan. Selain itu dari segi yang lain kini marak adanya cafe yang menonjolkan/ mengkhususkan hiburan yang berhubungan dengan otomotif. Seperti penayangan berbagai balapan dunia ditayangkan secara langsung dan dipenuhi oleh hadiah.

  1. Kegiatan Seni

Kegiatan ini berhubungan dengan koleksi mobil/ kendaraan antik seperti yang terdapat pada museum otomotif di Sirkuit Sentul.

  1. Kegiatan Perdagangan

Perdagangan merupakan peran yang sangat besar dalam mendongkrak nilai penjualan. Acara-acara paneran dan launching produk baru selalu dilakukan untuk menarik konsumen. Seperti yang terjadi di gedung Jogja Expo Center pada tanggal 2 November 2002 dalam acara Yogya Auto Expo yang melakukan launching produk terbaru Suzuki Aerio yang dikomblnasikan dengan peragaan busana dan tarian tradisional untuk menunjukkan bahwa produk mereka cocok untuk semua segmen.

  1. Kegiatan Pendidlkan

Pendidikan disini terdiri dari pendidikan teknis dan diluar teknis. Pendidikan teknis bertujuan untuk menciptakan mekanik-mekanik handal seperti yang ada pad Akademi Otomotif Nasional didaerah Maguwoharjo. Sedangkan pend/dikan diluar teknis lebih bertujuan menciptakan keahlian dalam berkendaraan, seperti yang dilakukan Star Safety and Speed Club.

 

Lihat juga tautan berikut ini : 

  1. lowering kit fortuner vrz
  2. grill fortuner trd 2019
  3. grill fortuner model prado
  4. bodykit fortuner 2016
  5. lampu plat nomor fortuner vrz
  6. lampu bumper honda city
  7. bodykit honda city 2014
  8. spoiler honda city 2015
  9. lowering kit honda city

 

Ada banyak definisi yang menjelaskan tentang arti komunitas. Tetapi setidaknya definisi komunitas dapat didekati melalui; pertama, terbentuk dari sekelompok orang; kedua, saling berinteraksi secara sosial di antara anggota kelompok itu; ketiga, berdasarkan adanya kesamaan kebutuhan atau tujuan dalam diri mereka atau di antara anggota kelompok yang lain; keempat, adanya wilayah-wilayah individu yang terbuka untuk anggota kelompok yang lain. Sedangkan mobil adalah sebuah teknologi dengan berbagai macam jenis dan merk, yang berhubungan dengan dunia mesin beserta perlengkapannya yang dijadikan sebagai alat transportasi roda empat. Komunitas Mobil (Car Community) adalah suatu kelompok yang terdiri dari banyak orang yang mempunyai satu hobi yang sama terhadap satu jenis, maupun suatu merk mobil.

Untuk menandakan apakah kebiasaan-kebiasaan yang muncul dari komunitas itu merupakan kebudayaan, Malinowski membuat 4 (empat) kriteria, yaitu sistem norma yang memungkinkan kerjasama antara para anggota masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan alam sekelilingnya, organisasi ekonomi, alat-alat dan lembaga-lembaga, dan organisasi kekuatan.

Komunitas mobil di Indonesia sebenarnya sudah dikenal cukup lama, mulai sekitar tahun 1988-an. Ibu Kota Jakarta dengan kepadatan kendaraan roda empat yang tergolong cukup tinggi juga melahirkan banyak komunitas mobil. Sejalan dengan perkembangan jaman, komunitas mobil tua di Jakarta semakin surut, dan muncul komunitas-komunitas mobil yang lebih modern. Banyak kalangan muda yang membentuk suatu komunitas mobil, atau bergabung dengan komunitas mobil yang sudah ada. Kalangan orang tua pun tidak kalah ramainya. Beberapa komunitas mobil di Jakarta telah terbentuk dan melakukan aktivitasnya, berkumpul salah satunya. Alternatif tempat berkumpul juga berbeda-beda untuk setiap komunitas mobil. Ada yang cenderung memamerkan, maka pusat keramaian menjadi tempat tujuan utama bagi mereka yang ingin nongkrong sekaligus memamerkan komunitasnya. Ada juga yang cenderung menyendiri, mereka lebih memilih tempat yang relatif jauh dari pusat keramaian, dan lebih mengutamakan interaksi dengan sesama anggota. Mungkin dalam hal ini mereka masih tergolong baru dan belum percaya diri untuk memamerkan eksistensi komunitasnya. Perbedaan ini tidak menjadi masalah, karena merupakan privasi komunitas.

 

Kunjungi juga link berikut ini : 

 

Automotive berasal dari kata otomotif yang artinya sesuatu yang bergerak dibidang mobil yaitu kendaraan darat yang dirancang dengan beraneka ragam bentuk dan jenis sebagai pengganti kereta yang ditarik oleh kuda. Sedangkan menurut Croese, William Hand Angli, Donald, otomotif / otomobil dapat juga berarti kendaraan yang berialan sendiri sebagai alat transportasi darat biasanya mempunyai 4 roda dan digerakkan mesin sebagai tenaga penggeraknya. Mobil merupakan jenis alat transportasi yang dapot berjalan bebas didorat dengan menggunakan roda / sejenisnya yang dilengkapi dengan. alat penggerak berupa motor atau mesin.

Berbagai jenis kendaraan mobil yang ada dljalanan membuktikan bahwa satu produk dapat dengan cepat diterima ditengah masyarakat. Baik itu mobil kelas menengah atau pun keles atas seperti mobil built up (impor), yang masingmasing kelas telah memiliki pangsa pasar tersendiri. Bermacam' jenis otomotif dapat dilihat dari segi kegunaannya terdiri dari : 

  1. Motorcycle (sepeda motor)
  2. Kendaraan roda tiga ( bemo )
  3. Mobil ( beroda 4/ lebih )

 

Lihat juga tautan berikt ini 

Industri otomotif saat ini berkembang sangat pesat, hal ini dilihat dengan banyaknya jumlah variasi kendaraan yang ada dimasyarakat sekarang ini. Tingginya permintaan akan kemudahan mobilitas manusia dalam melakukan aktivitas mempengaruhi perkembangan industri otomotif. Hal ini menunjukkan bahwa industri otomotif mengalami persaingan yang ketat, masalah tersebut di satu sisi adalah peluang (Opportunity) bisnis dan sisi lain sebagai ancaman (Threat). Industri otomotif agar tetap eksis dipasarnya, maka harus konsisten dengan memahami kebutuhan, keinginan dan selera konsumen. Menurut definisi, industri otomotif ialah merancang, mengembangkan, memproduksi, memasarkan dan menjual kendaraan bermotor.

Data menunjukkan bahwa negara dengan produksi kendaraan bermotor terbesar dan menduduki urutan pertama di dunia adalah China. Jumlah produksinya mencapai angka 18.264 juta unit, pada urutan kedua adalah negara Jepang dengan jumlah produksi kendaraan bermotornya 9.625 juta unit dan selanjutanya pada urutan ketiga adalah negara Amerika Serikat dengan jumlah produksinya7.761 juta unit. Sedangkan produksi kendaraan bermotor negara Indonesia berada pada peringkat 21 dengan jumlah produksi 702.508 unit.

Usaha produksi kendaraan bermotor menggunakan berbagai bahan, salah satunya adalah aluminium. Aluminium merupakan unsur terbanyak ketiga yang ada di alam setelah Oksigen dan Silikon. Yaitu sekitar 7,6% dari berat kerak bumi. Aluminium adalah salah satu logam yang termasuk dalam kelompok Boron dalam unsur kimia (Al-13) dengan massa jenis 2,7 gr.cm-3 dan jari jari atomnya sebesar 117,6 pikometer (1x10-10 m).

Produksi kendaraan bermotor saat ini banyak menggunakan aluminium karena memiliki sifatnya ringan dan tahan korosi. Penggunaan aluminium sebagai komponen material otomotif didasarkan penghematan bahan bakar pada kendaraan. Contoh komponen kendaraan bermotor yang berbahan dasar Aluminium untuk kendaraan roda empat antara lain wheel cylinder, shock absorber, power steering, manifold dan lain sebagainya. Dan pada kendaraan roda dua antara lain break shoe, cover thermostat, cover cylinder head, pipe intake, dan lain sebagainya.

 

Kunjungi juga tautan berikut ini ..

 

Menurut Daryanto (2002:45), pelayanan jasa perawatan mobil terdiri dari berbagai pekerjaan dan tugas yang harus dilakukan untuk menjaga kegiatan perawatan dengan penanganan mobil berjalan aman dan efisien. Setiap bagian yang terlibat dengan fungsinya masing-masing saling berkomunikasi dengan intensif dalam pekerjaan pelayanan jasa perawatan mobil.

Beberapa tugas dan kewajiban yang dilakukan oleh staf perawatan mobil adalah : 

  1. Pembuatan laporan.
  2. Menjaga tren grafik kehandalan sistem kerja mobil.
  3. Mengatur dan menjalankan daftar pustaka, serta data yang berhubungan dengan perawatan mobil.
  4. Mengeluarkan perintah kerja dan merilis formulir.
  5. Menjalankan tugas administrasi seperti dokumetasi dan pencetakan.
  6. Pembuatan laporan hasil perawatan mobil dan korespondensi.
  7. Mempertahankan mesin mobil dan catatan yang terkait agar mudah dilakukan perawatan.

Lingkungan kerja untuk pekerjaan pelayanan jasa perawatan mobil biasanya merupakan lingkungan kantor yang bersih dan nyaman. Tempat kerja bervariasi tergantung tempat mereka ditugaskan. Tugas mereka memerlukan kerjasama yang erat antar sesama pekerja pelayanan jasa perawatan mobil di tiap bagian yang berbeda-beda fungsinya.

 

Kunjungi juga tautan berikut : 

 

Menurut Edi S. (2000:8), tujuan utama dari pembagian tingkat pemeliharaan ini adalah untuk membuat pekerjaan pemeliharaan lebih rasional sehingga lebih ekonomis serta rendah biaya pelaksanaanya. Setelah pembagian akan dilanjutkan dengan klasifikasi tingkat pemeliharan mobil. Klasifikasi menjadi acuan dasar untuk setiap perawatan mobil khususnya bagian mesin mobil.

Klasifikasi tingkat pemeliharaan terdiri dari :

  1. Pemeliharaan Dasar
    Pemeliharaan dasar atau pemeliharaan harian pada intinya perawatan pertama yang harus dilakukan pengemudi ataupun teknisi khusus yang ditunjukkan untuk pekerjaan tersebut. Perawatan ini dilakukan secara menyeluruh sebelum atau sesudah kendaraan beroperasi. Pada mobil pemeliharaan ini dilakukan saat mobil akan dioperasikan dengan cara mengecek kondisi ban, rem, lampu depan belakang, dan wiper atau pembersih air yang melekat pada kaca.
  2. Pemeliharaan Berkala
    Pemeliharaan periodik atau berkala, dalam bahasan lain berulang-ulang dan terprogram. Pemeliharaan preventif adalah rangkaian perencanaan pekerjaan melalui “Perencanaan Pemeliharaan”. Dalam hal ini pihak pabrikan kendaraan telah menetapkan pekerjaan yang harus dilakukan agar diperoleh penampilan kendaraan yang selalu prima dan siap pakai. Termasuk dalam pemeliharaan ini pada kondisi mobil baru biasanya pemeliharaan dilakukan setiap 1.000 km & 5.000 km dilakukan oleh pihak dealer, selanjutnya pemeliharaan dilakukan setiap 5.000 km, 10.000 km, 20.000 km, dan seterusnya.
  3. Pemeliharaan Korektif
    Pemeliharaan korektif adalah pemeliharaan perbaikan komponen mekanis, pergantian suku cadang yang rusak. Perbaikan ini tidak direncanakan terlebih dahulu kemudian dilkakukan begitu diketahui adanya kerusakan serta proses perbaikan dalam waktu yang singkat, biaya rendah, dan kualitas yang baik. Pada mobil pemeliharaan ini termasuk kategori rumit, karena umumnya pemeliharaan korektif dapat diketahui ketika melakukan pemeliharaan dasar atau pemeliharaan preventif. Jika kelainan tersebut tidak diketemukan ketika pemeriksaan dasar dan preventif, maka kerusakan terjadi pada saat kendaraan beroperasi.
  4. Pemeliharaan Menyeluruh
    Pemeilharaan ini termasuk pemeliharaan yang dilakukan secara menyeluruh (bongkar pasang atau overhaul) untuk unit (Assy), perlengkapan mekanis, body, sasis, dan lain-lain. Dengan tujuan rasional dan mempercepat proses perbaikan maka sebaiknya bengkel yang melaksanakan pemeliharaan ini harus menyediakan komponen cadangan dalam bentuk unit (Assy). Dengan cara ini komponen yang rusak dapat ditukar dengan cepat dan kendaraan dapar segera beroperasi kembali sehingga kendaraan tidak menunggu terlalu lama untuk perbaikan komponen yang rusak. Contoh komponen cadangan: Unit Mesin (Alternatior), Unit Transmisi (Motor Stater), Unit Deferential (Steering GearBox), dan lain-lain. Penentuan jadwal dan strategi perawatan atau maintenance ada baiknya di rancang sesuai tipikal operasi dan kemampuan bengkel atau workshop dengan tidak mengurangi kualitas pekerjaannya.

 

Lihat juga tautan di bawah ini : 

 

Semua tugas dan kegiatan pemeliharaan (Maintenance), dapat digolongkan ke dalam salah satu dari lima tugas pokok berikut, yaitu (Iswanto, 2008) : 

  1. Inspeksi (Inspection)
    Kegiatan inspeksi (inspection) meliputi kegiatan pengecekan atau pemeriksaan secara berkala (routine schedule check) bangunan dan peralatan pabrik sesuai dengan rencana serta kegiatan pengecekan atau pemeriksaan terhadap peralatan yang mengalami kerusakan dan membuat laporan hasil pengecekan dan pemeriksaan tersebut. Hasil laporan inspeksi harus memuat keadaan peralatan yang diinspeksi, sebab terjadinya kerusakan (bila ada), usaha perbaikan yang telah dilakukan, dan saran perbaikan atau penggantian yang diperlukan. Maksud dari kegiatan inspeksi ini adalah untuk mengetahui apakah pabrik selalu mempunyai peralatan atau fasilitas produksi yang baik untuk menjamin kelancaran proses produksi.
  2. Kegiatan Teknik (Engineering)
    Kegiatan teknik (engineering) meliputi kegiatan percobaan peralatan yang baru dibeli, pengembangan peralatan atau komponen yang perlu diganti, serta melakukan penelitian terhadap kemungkinan pengembangan tersebut.
  3. Kegiatan Produksi (Production)
    Kegiatan produksi (production) merupakan kegiatan pemeliharaan yang sebenarnya, yaitu memperbaiki dan mereparasi mesin-mesin dan peralatan. Secara fisik, melaksanakan pekerjaan yang disarankan dalam kegiatan inspeksi dan teknik, melaksanakan service dan pelumasan. Kegiatan produksi ini dimaksudkan agar kegiatan produksi dalam pabrik dapat berjalan dengan lancer sesuai dengan rencana.
  4. Pekerjaan Administrasi (Clerical Work)
    Pekerjaan administrasi (clerical work) merupakan kegiatan yang berhubungan dengan administrasi kegiatan pemeliharaan yang menjamin adanya catatancatatan mengenai kegiatan atau kejadian-kejadian yang penting bagi pemeliharaan.
  5. Pemeliharaan Bangunan (House Keeping)
    Kegiatan pemeliharaan bangunan (house keeping) merupakan kegiatan untuk menjaga agar bangunan tetap terpelihara dan terjamin kebersihannya.

 

Lihat juga tautan berikut ini : 

  1. lampu belakang camry 2004
  2. lampu belakang camry 2006
  3. stoplamp camry 2012
  4. lowering kit toyota camry
  5. headlamp w202
  6. stoplamp w202
  7. headlamp peugeot 206
  8. stoplamp peugeot 206
  9. lowering kit rush
  10. drl toyota rush

Perkembangan teknologi mesin industri yang semakin meningkat akan mendorong semua perusahaan industri agar dapat mengadopsi teknologi tersebut untuk menghasilkan produk yang berkualitas terlepas dari biaya investasi yang harus dikeluarkan. Hal ini adalah dampak dari persaingan dalam hal menjaring konsumen, karena konsumen pada akhirnya akan mencari produk yang berkualitas. Meskipun demikian memanfaatkan teknologi bukanlah hal yang mudah, karena harus dapat mengolah dan memanfaatkan faktor-faktor produksi yang meliputi tenaga kerja (man), bahan (material), peralatan dan mesin (machines) serta dana (money) dengan sebaik-baiknya Apabila perusahaan tidak efisien didalam mengolah faktor-faktor produksi tersebut, maka akan menghambat operasi perusahaan. tersebut. Faktor mesin merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan produksi karena jika dikelola dengan baik akan menghasilkan barang berkualitas yang baik. Oleh sebab itu perusahaan harus selalu memiliki mesin prima dan terjamin dan hal tersebut membutuhkan kegiatan pemeliharaan mesin.

Di era globalisasi seperti sekarang, perusahaan dituntut untuk semakin hati-hati dalam memilih dan menentukan aspek-aspek penting dalam proses produksi, dalam hal ini mesin produksi. Salah satu faktor yang mampu menunjang kelancaran proses produksi yang dominan menggunakan tenaga mesin adalah pelaksanaan maintenance, mesin merupakan suatu peralatan yang digerakkan oleh suatu kekuatan/tenaga yang digunakan untuk membantu manusia dalam menghasilkan produk, setiap mesin datau peralatan diharapkan mampu beroperasi dengan baik secara maksimal. Supaya mesin tersebut dapat beroperasi secara maksimal salah satunya dengan melakukan perawatan terhadap mesin atau peralatan lainnya secara teratur. Perkembangan peradaban manusia telah memacu peningkatan kebutuhan dan keinginan baik dalam jumlah, variasi jenis, dan tingkat mutu. Perkembangan ini menimbulkan tantangan untuk dapat memenuhi keinginan tersebut dengan cara meningkatkan kemampuan menyediakan dan menghasilkannya peningkatan kemampuan penyediaan atau produksi barang merupakan usaha yang harus dilakuakan oleh perusahaan untuk dapat memenuhi kebutuhan secara efektif dan efesien. Usaha ini dilakukan agar dicapai tingkat keuntungan yang diharapkan demi menjamin kelangsungan perusahaan.

Dalam mencapai tujuan dan sasaran secara efektif dan efesien, dikembangkanlah pemikiran dan pengkajian untuk mendapatkan caracara yang lebih baik. Tujuannya adalah untuk mengahasilkan pengeluaran yang optimal, sehingga dapat untuk mencapai sasaran secara tepat dalam waktu, jumlah, mutu dengan biaya yang efesien dengan memanfaatkan factor-faktor produksi. Factor produksi yang dimaksud meliputi tenaga manusia ( men ), bahan ( material ), dana ( money ), serta mesin dan peralatan ( machines ) kekurangan salah satu factor produksi dapat menggangu proses produksi, artinya kelancaran proses produk dapat terhambat bila salah satu factor produksi mengalami kerusakan. Pemeliharaan dapat diartikan sebagai kegiatan untuk memelihara atau menjaga fasilitas atau peralatan produksi dan mengadakan perbaikan , penyesuaian atau penggantian yang diperlukan supaya terdapat suatu keadaan operasi produksi yang memuaskan sesuai dengan apa yang direncanakan. Meningkatkan mutu pemeliharaan mesin dapat menekan atau mengurangi kemacetan kemacetan menjadi sekecil mungkin.

Dalam masalah pemeliharaan ini perlu di perhatikan bahwa sering terlihat dalam suatu perusahaan kurang di perhatikan bidang pemeliharaan atau maintenance ini, sehingga terjadilah kegiatan pemeliharaan yang tidak teratur. Peranan yang penting dari kegiatan baru di ingat setelah mesin mesin yang dimiliki rusak dan tidak dapat berjalan sama sekali. Hendaknya kegiatan harus dapat menjamin bahwa selama proses produksi berlangsung, tidak akan terjadi kemacetan kemacetan yang di sebabkan oleh mesin atau fasilitas produksi. Jadi dengan adanya kegiatan pemeliharaan ini maka fasilitas atau peralatan produksidapat dipergunakan sesuai dengan rencana, dan tidak mengalami kerusakan selama peralatan tersebut dipergunakan untuk proses produksi sebelum jangka waktu tertentu yang direncanakan tercapai. Sehingga dapatlah diharapkan proses produksi dapat berjalan lancar dan terjamin, dengan cara meningkatkat mutu pemeliharaan, oleh karena itu pemeliharaan mesin mesin produksi ini perlu di lakukan untuk mengetahui seberapa besar perhatian perusahaan dalam menerapkan sistem manajemen pemeliharaan mesin nya..

 

Kunjungi juga tautan dibawah ini :

  1. headlamp altis 2008
  2. headlamp altis 2002
  3. headlamp altis 2012
  4. stoplamp altis 2002
  5. stoplamp altis 2008
  6. stop lamp altis 2011

Sejarah dunia otomotif dimulai ketika Nicolaus August Otto menemukan mesin motor pada tahun 1876. kemudian, pada tahun 1885 gottlieb daimler menemukan mesin berbahan bakar minyak yang memungkinkan terbukanya revolusi pada lahirnya desain mobil. penemuan tersebut kemudian dilanjutkan oleh karl benz, seorangmechanical engineer yang pertama kali membangun mobil praktis yang dijalankan oleh mesin yang disebut sebagai Internal-Combustion engine pada tahun 1985.

Di amerika, John W. Lambert menemukan mobil bertenaga bensin pada tahun 1891. Duryea Brothers menjadi perusahaan pertama yang memproduksi dan menjual kendaraan tersebut kepada publik. segalanya mungkin berjalan tidak terlalu signifikan, sampai pada akhirnya Henry Ford meluncurkan model-T yang fenomenal itu, dilengkapi dengan sistem transmisi dan desain yang lebih baik. model pertama diproduksi tahun 1908 dan terus mengalami perubahan hingga tahun 1980.

Pada tanggal 28 november 1896, seorang professor bernama samuel Langley dari Smithsonian Institute berhasil membuat pesawat tanpa awak yang mampu terbang hingga ketinggian 4.200 kaki dengan kecepatan 30 mph. Langley kemudian meminta dana riset dari departemen pertahanan Amerika sebesar us$ 5.000 untuk merancang pesawat terbang berawak. dua kali percobaan yang dilakukan pada tanggal 7 oktober 1903 dan 9 desember 1903 hanya membuahkan kegagalan. percobaan pertama mengakibatkan sayap pesawat patah tanpa meninggalkan darat. sementara pada percobaan kedua pesawat tak mampu terbang dan jatuh tercebur di sungai potomac. meski demikian, atas jasanya di bidang Aeronautika, nama Langley diabadikan sebagai nama lab terkenal: Nasa Langley.

setelah itu perkembangan teknologi kembali berjalan dengan cepat. periode tersebut, ketika dihitung, rata-rata sekitar 40 tahun. banyak perusahaan baru dengan 50 atau 100 karyawan jenius bermunculan. dengan lahirnya industri baru yang padat otak dan padat modal, wisata angkasa luar bukan sesuatu yang mustahil. saat ini, rusia bisa membawa kita berjalan-jalan ke stasiun mir dengan harga us$ 20 juta. tapi beberapa tahun mendatang, tarif tersebut akan menurun secara signifikan.

Kunjungi juga tautan berikut ini :

  1. headlamp hyundai tucson 2006
  2. stoplamp hyundai tucson
  3. hyundai tucson 2013 body kit
  4. headlamp bmw e60
  5. stoplamp bmw e60
  6. headlamp escudo
  7. lampu belakang escudo

 

Pages: « 1 2 3 4 »